 |
kilasBojonegoro.com - Pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di 32 desa di Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur memang patut diwaspadai. Ini supaya pesta demokrasi di tingkat desa pada 30 November 2016 berjalan lancar dan aman. Serta, tidak ada konflik antar pendukung calon kades.
Sebagai upaya pengamanan Pilkades serentak ini, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bojonegoro, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wahyu Sri Bintoro menyiagakan 1.637 personil.
Terkait personil disiagakan di tiap desa menyelenggarakan pilkades, kata Kapolres, tidak sama. Karena, pengamanan ini dibagi dalam tiga zona. Yakni, zona desa aman, desa rawan 1 dan zona desa rawan 2.
"Zona desa aman kita siagakan 15 personil, desa rawan 1 15 personil ditambah 1 personil Brimob Polda Jatim, dan desa rawan 2 1 peleton personil dan 15 personil di tiap TPS (tempat pemungutan suara) nya," terang Kapolres Bojonegoro, Jumat (25/11/2016).
Menurut Kapolres, dari 32 desa yang menyelenggarakan pilkades serentak tahun ini, tiga desa tercatat sebagai desa zona rawan 2. Ketiga desa itu adalah Pelem Kecamatan Purwosari, Tlogoagung Kecamatan Baureno dan Sumuragung Kecamatan Sumberrejo.
Kapolres mengimbau masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban umum. Sehingga, pesta demokrasi tersebut berlangsung aman, damai, tertib, dan kondusif. (gus/roz)
EmoticonEmoticon