 |
| Hingga Malam Ini, Korban Tenggelam Belum Ditemukan |
kilasBojonegoro.com - Pencarian korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo Desa Dengok Kecamatan Padangan masih terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro. Sebab, hingga malam ini keberadaan korban belum ditemukan.
"Masih belum ketemu," ungkap Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bojonegoro, Sukirno.
Pencarian difokuskan di sekitar lokasi kejadian. Selain menggunakan perahu karet, proses pencarian juga dilakukan dengan jalan kaki menyusuri tepian sungai dan menyelam.
Namun, proses pencarian ini menemui sejumlah kendala. Selain kondisi air mengalir deras, di sekitar lokasi juga minim penerangan. Hal ini cukup menyulitkan gerak petugas. Ditambah petang tadi wilayah sekitar diguyur hujan lebat.
Jika malam ini korban tak ditemukan, pencarian akan dilanjutkan besok pagi.
Untuk diketahui, Anisa Nur Hidayati binti Kasdiyanto, warga Desa Nguken RT 01 RW 01 Kecamatan Padangan terjatuh dari jembatan kereta api yang membentang Sungai Bengawan Solo desa setempat dan hanyut ke sungai, pada Senin (12/12/2016) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kejadian bermula saat korban bersama temannya, Nuke Wulan Romadhoni (13), warga Nguken RT 01 RW 01 Padangan bermain di atas jembatan kereta api itu sambil selfie. Tiba-tiba korban terpeleset dan hanyut ke sungai.
Sebelum masuk ke sungai (hanyut), korban jatuh di atas pondasi jembatan. (gus/roz)
EmoticonEmoticon