Lapangan Gas J-TB Dibor 2018

15.00
Lapangan Gas J-TB Dibor 2018
Oleh: M. Fatoni

kilasBojonegoro.com - Pemboran enam tapak sumur gas unitisasi Jambaran-Tiung Biru (J-TB) di Bojonegoro Jawa Timur baru akan terlaksana pada 2018 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Senior Project Manager PT Pertamina EP Cepu (PEPC), Firman Arif, dalam lokakarya bersama rekan media se-Bojonegoro di Tanjung Kodok Beach Resort, Lamongan Jawa Timur, pada Selasa (20/12/2016).

"Mudah-mudahan di awal 2018 bisa dilakukan pemboran," ungkapnya.

Pihaknya menjelaskan, pembangunan proyek sipil (early civil work/ECW) gas J-TB masih terus berjalan. Kini, lanjut Firman, PT Pembangunan Perumahan (PP) tengah menyiapkan lahan untuk pemboran sumur Jambaran east dan Jambaran central.

"Saat ini, Jambaran east sudah pada tahap pengecoran," jelasnya. Sedang, untuk Jambaran central dalam tahap penyiapan lahan.

Diharapkan, kegiatan tersebut dapat diselesaikan pada pertengahan 2017 mendatang.

Disinggung terkait pemenang tender proyek gas processing facility (GPF) J-TB, kata Firman Arif, saat ini masih dalam proses penunjukkan. "Penawar terendah PT Rekayasa Industri, tetapi yang menentukan itu semua adalah SKK Migas," katanya.

Firman berharap, calon pemenang tender Proyek GPF bisa ditentukan pada awal 2017 mendatang.

Lapangan Gas Unitisasi J-TB ditargetkan mulai produksi sebesar 227 juta kaki kubik gas bumi per hari pada kuartal pertama 2019, dan  mencapai puncak produksi sebesar 315 Million Standard Cubic Feet per Day (MMSCFD) pa­da 2020.

Ren­cananya dilakukan enam sumur pengembangan dan pembangunan fasilitas pengolahan dan pendukungnya. Total investasi diproyeksikan sebesar US$2,056 miliar atau sekitar Rp28 triliun, dengan rincian US$279,5 juta untuk biaya sumur dan US$1,777 miliar untuk fasilitas produksi. (gus/roz)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »